
Kendaraan layanan darurat terlihat di luar gedung konser Balai Kota Crocus yang terbakar setelah insiden penembakan di Krasnogorsk, di pinggiran Moskwa, pada 22 Maret 2024. Orang-orang bersenjata melepaskan tembakan di gedung konser di pinggiran kota Moskwa pada 22 Maret 2024, menyebabkan tewas dan terluka sebelumnya kebakaran besar menyebar ke seluruh gedung, wali kota Moskwa dan kantor berita Rusia melaporkan. (STRINGER/AFP)
Seorang remaja berusia 15 tahun, Islam Khalilov mendapatkan pujian karena menyelamatkan ratusan orang saat terjadi penembakan di gedung konser Moskwa, Rusia Jumat (22/3/2024).
Islam merupakan seorang petugas ruang ganti yang bekerja di Balai Kota Crocus, Moskwa, Rusia, dikutip dari Fox News. Kesehariannya bekerja di gedung tersebut membuat Islam dapat bertindak lebih cepat untuk mengarahkan penonton ke tempat yang lebih aman.
Saat kejadian, ia juga merekam detik-detik terjadinya penembakan dan momen menegangkan saat evakuasi. Rekaman tersebut kemudian tersebar ke berbagai media sosial dan ramai diperbincangkan warganet.
Memandu keluar melalui pintu darurat Dari rekaman tersebut, Islam terlihat berteriak kepada penonton konser dan memandu mereka menuju pintu keluar darurat.
“Ke sana, ke sana, semua orang pergi ke sana. Ke Expo, ke expo,” ungkap Islam dalam rekaman video. Ia menuturkan bahwa apabila dirinya tidak segera melakukan evakuasi, akan semakin banyak nyawa yang hilang.
Meskipun tampak mudah mengevakuasi warga lainnya, Islam mengaku ketakutan saat kejadian tersebut. “Ketika saya berada di tengah kerumunan orang, berjalan ke pintu untuk membukanya, saya pikir teroris itu mungkin keluar dari tangga atau eskalator, dan melemparkan granat atau melepaskan tembakan mematikan,
” kata Islam, dikutip dari Daily Mail. Islam berhasil membuka pintu tepat waktu dan mempersilahkan orang-orang keluar menuju Expo terlebih dahulu.
- Ibunya kaget
Selain sebagai petugas ruang ganti, Islam juga merupakan seorang pesepakbola. Ia terbiasa berjalan terakhir untuk memastikan tidak ada seorang pun yang tertinggal.
Remaja tersebut juga mengatakan bahwa perusahaan tempatnya bekerja juga menunjukkan dan memberitahu kepadanya tempat evakuasi apabila terjadi sesuatu. “
Saya tahu ke mana harus membawa orang-orang agar mereka tetap aman,” ucap Islam.
Pasca kejadian tersebut, ibunya merasa kaget dan menangis karena melihat putranya mengalami kejadian yang mengerikan.
Islam pun mengaku bahwa dirinya masih berada dalam keadaan shock ketika melihat seorang pria tertembak tepat di hadapannya.
Sementara itu, pemuka agama Islam di Rusia, Mufti Sheikh Ravil Gainutdin, secara terpisah menyerahkan medali kepadanya. Remaja tersebut juga diharapkan dapat dihormati oleh penegak hukum di Rusia atas keberanian yang ia miliki untuk menyelamatkan ratusan orang.